Keutamaan Shalat Tarawih Setiap Malamnya pada Bulan Ramadhan

Keutamaan Shalat Tarawawih Setiap Malamnya pada Bulan Ramadhan
Keutamaan Shalat Tarawawih Setiap Malamnya pada Bulan Ramadhan

Malam kedua puluh delapan:

وَفِى اللَّيْلَةِ الثَّامِنَةِ وَاْلعِشْرِيْنَ يَرْفَعُ اللهُ لَهُ اَلْفَ دَرَجَةٍ فِى اْلجَنَّةِ

Bacaan Lainnya

Artinya: Pada malam kedua puluh delapan, Allah akan mengangkat seribu derajat baginya di surga.

 

Malam kedua puluh sembilan:

وَفِى اللَّيْلَةِ التَّاسِعَةِ وَاْلعِشْرِيْنَ أَعْطَاهُ اللهُ ثَوَابَ اَلْفِ حَجَّةٍ مَقْبُوْلَةٍ

Artinya: Pada malam kedua puluh sembilan, Allah akan memberikan pahala seribu ibadah haji yang diterima.

 

Malam ketiga puluh:

وَفِى اللَّيْلَةِ الثَّلاَثِيْنَ يَقُوْلُ اللهُ يَاعَبْدِى كُلْ مِنْ ثِمَارِ اْلجَنَّةِ وَاغْتَسِلْ مِنْ مَاءِ السَّلْسَبِيْلِ وَاشْرَبْ مِنَ اْلكَوْثَرِ اَنَارَبُّكَ وَاَنْتَ عَبْدِى

Artinya: Pada malam ketiga puluh, Allah berkata: Makanlah buah-buahan surga, mandilah dengan air salsabil, dan minumlah di telaga kautsar. Sesungguhnya aku adalah Tuhanmu dan engkau adalah hambaku.

Pengarang kitab Durratun Nasihin adalah Syaikh Utsman bin Hasan bin Ahmad Asy-Syakir al-Khaubawiyyi. Sebagian kalangan menyebut Al-Khubawi atau Al-Khubuwi yang wafat pada 1824 M.

Sedangkan nama lengkapnya adalah Durratun Nasihin fi al-Wa’zhi wa al-Irsyad, yang mana ditulis sekitar abad ke-13 hijriah.

Loading

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2 Komentar