PUISI BIKIN TERENYUH “Prihatinnya Santri, Mengingat Doa Ibu yang Selalu Merayu”

Kehidupan santri memang sederhana,
Tanpa kemewahan, tanpa harta.
Namun hati kami kaya makna,
Berbinar oleh cahaya surga.

Dalam sabar kami menunggu fajar,
Di tangan kami, cahaya menyebar.
Semoga kelak tak hanya pintar,
Namun juga jadi insan yang sabar dan benar.

Loading

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *